WISATA RELIGI
Tour Information
WISATA RELIGI.
Ada banyak tempat religi yang bisa dikunjungi selain tempat wisata alam maupun pusat hiburan untuk wisatawan yang datang ke kota Batu. Tempat tempat keagamaan, maupun bangunan bangunan yang memiliki sejarah yang berhubungan dengan iman dan kepercayaan juga bisa dinikmati sebagai salah satu tujuan wisata anda.
WISATA RELIGI DI KOTA BATU
*PURA GIRI ARJUNA
Pura Luhur Giri Arjuno terletak di Desa Tulung Rejo, Dusun Junggo, Kecamatan Bumi Aji, Kota Batu, Jawa Timur yang dikelilingi oleh kebun apel. Pemandangan Gunung Arjuno yang begitu mempesona mata memberikan kenyamanan dan ketenangan tersendiri bagi para pengunjungnya. Di lokasi pura juga berdiri Candi Bentar pemisah antara Nista Mandala dan Madya Mandala yang terlihat megah dan istimewa. Pura Giri Arjuno merupakan pura terbesar di Jawa Timur, dengan latar belakang pemandangan gunung arjuno semakin memberikan kesan tempat ini begitu istimewa.
*KLENTENG KWAN IM TONG
Klenteng kwan im tong ini adalah satu satunya klenteng di kota batu. Keanekaragaman budaya, kepercayaan dan etnis menjadi salah satu warna yang menjadi daya tarik dari kota batu ini sendiri. Meski sudah tua, klenteng ini merupakan aset yang dimiliki kota batu. Klenteng yang selalu ramai dikunjungi wisatawan keturunan cina. Meski sudah direnovasi beberapa kali, tapi tidak mengurangi nilai religi dan pesona dari klenteng ini sendiri.
*VIHARA DHAMMADIPA ARAMA
Vihara dhammadipa arama yang berada di daerah mojorejo kota batu ini merupakan pusat pelatihan meditasi vippasana. Keistimewaan dari vihara ini adalah adanya replika Shwedagon Pagoda dan Budha Tidur. Vihara ini dibuka untuk umum, menjadikan vihara ini sebagai salah satu tempat wisata yang banyak dinikmati karena adanya replika juga museum yang menunjukkan penyebaran agama budha di dalamnya.
*GEREJA St. SIMON STOCK
Gereja katolik yang sudah tidak lagi aktif ini juga merupakan salah satu kekayaan kota batu. Bangunan yang tidak banyak mengalami perubahan sejak jaman belanda ini menjadi salah satu bukti sejarah, dimana belanda pernah singgah di kota batu. Saat ini gereja St. Simon Stock ini digunakan jika ada kegiatan keagamaan saja. Karena letaknya yang berada di tepi jalan raya jalan utama, banyak orang yang bisa melihat bangunan ini secara langsung.
*GEREJA JAGO
Grejo Jago, itulah sebutan masyarakat Kota Batu untuk Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) yang berlokasi di Jalan Trunojoyo. Begitu identiknya gereja ini dengan masyarakat sampai perempatan jalan besar di sebelah timur dari gereja tersebut disebut dengan “Prapatan Grejo Jago.” Sebutan Grejo Jago mungkin berasal dari besi yang berada di atap bangunan gereja yang berbentuk ayam jago. Dan bangunan ini juga merupakan salah satu dari saksi sejarah di kota batu.
*MASJID AN NUR
Masjid agung An Nur yang berada di pusat kota batu, tepatnya sebelah utara alun alun kota batu ini dibangun di atas tanah wakaf salah seorang warga. Masjid yang sudah beberapa kali direnovasi ini banyak sekali dikunjungi oleh wisatawan. Selain tempatnya yang begitu luas, masjid ini juga sangat nyaman untuk orang orang yang beristirahat setelah menempuh perjalanan jauh. Selain tempat yang sangat nyaman, masjid ini dilengkapi dengan beberapa fasilitas yang banyak sekali membantu para pengunjung. Seperti rest area, tempat untuk charge baterai, pemandian, bahkan ruangan untuk ibu ibu yang sedang menyusui. Karena itu masjid ini banyak sekali dikunjungi meski hanya sekedar untuk beristirahat.